Jumat, 04 Februari 2011

Komunikasi dalam Keluarga

Komunikasi dalam Keluarga
Oleh Bapak Edi Hartuslistiyoso


Materi Pengajian, Keluarga Pengajian Muslimin Indonesia di Belgia (KPMI - BELGIA).
Brussel, 26 April 2008


Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya  diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. (QS ArRum:21).

Tanggung jawab paling minimal seorang mukmin dalam amar ma’ruf dan nahi munkar adalah terhadap keluarga.

“Wahai orang-orang yang beriman peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan bebatuan; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan mereka selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (QS. At-Tahrim: 6)

Karenanya setiap muslim harus terus termotivasi untuk melakukan amar ma’ruf nahi munkar:
“Dan orang-orang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka adalah menjadi penolong bagi sebagian lain. Mereka menyuruh mengerjakan yang baik dan mencegah dari yang buruk, mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan mereka taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. At-Taubah: 71)



Pilar Komunikasi Keluarga:

 1). Iman dan Taqwa
 “… Demikianlah diberi pengajaran dengan itu orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah Telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.  (QS. At-Thalaq: 2 – 3)

2) Cinta dan Kasih Sayang
Sesungguhnya pilar hubungan suami istri adalah kekerabatan dan pershabatan yang terpancang di atas cinta dan kasih sayang. Hubungan yang mendalam dan lekat ini mirip dengan hubungan seseorang dengan dirinya sendiri.

“Mereka itu pakaian bagimu dan kamu pun pakaian baginya.” (QS. Al Baqarah: 187)

3.  Saling Mengerti dan Percaya
“Nasehatilah wanita dengan baik. Sesungguhnya mereka diciptakan dari tulang rusuk dan bagian yang bengkok dari rusuk adalah bagian atasnya. Seandainya kamu luruskan maka berarti akan mematahkannya. Dan seandainya kamu biarkan maka akan terus saja bengkok, untuk itu nasehatilah dengan baik.” (HR. Bukhari, Muslim)

 “Dan bergaullah bersama mereka dengan patut. Kemudian jika kamu tidak menyukai mereka maka bersabarlah Karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu padahal Allah menjadikannya kebaikan yang banyak.” (QS. An Nisa’: 19)
 

Memahami Perbedaan Sifat Laki-laki dan Perempuan :

Laki-laki:
-          Cenderung menggunakan logika
-          Menganggap penting keahlian
-          Berpikir menyelesaikan masalah
-          Merasa dicintai jika dipercaya
-          Meringankan beban dengan diam
-          Kurang suka ungkapan verbal

Perempuan :
-          Cenderung menggunakan perasaan
-          Menganggap penting kebersamaan
-          Memberi nasihat tanpa diminta
-          Merasa dicintai jika diperhatikan
-          Meringankan beban dengan bicara
-          Suka ungkapan verbal


Mendekatlah, Jangan Menjauh
4 Gejala Saling Menjauh
1.  Mengkritik
2.  Mencela
3.  Membangun Benteng
4.  Menyalahkan Pasangan


10 Langkah Percakapan yang Saling Mendekat
-          Pilih waktu dan suasana yang tepat untuk memulai percakapan
-          Berbicaralah dengan bergiliran
-          Dengarkan pembicaraan pasangan
-          Jangan cepat memberi nasihat
-          Tunjukkan minat yang tulus
-          Berikan respon empati
-          Berpihaklah kepada pasangan anda
-          Ungkapkan sikap “Kita hadapi bersama”
-          Ungkapkan kasih saying
-          Pertegas emosinya


Ragam Komunikasi (selain Komunikasi antara suami & istri)

Komunikasi orang tua dengan anak:
-          menggunakan bahasa yang sederhana sesuai usia mereka,
-          memberikan contoh yang baik,
-          tidak mudah menjanjikan dan menepati janji,
-          memotivasi mereka,
-          membimbing dan mengajak mereka pada pergaulan yang baik

Komunikasi antara anak dengan anak:
-          saling membantu sesama mereka,
-          saling membagi tugas,
-          saling mengasihi,
-          saling pengertian, dsb.

Komunikasi keluarga dengan masyarakat sekitar:
-          peduli terhadap sesama,
-          saling silaturahim,
-          saling membantu dsb.

Seorang pakar komunikasi keluarga menggambarkan potret keluarga menjadi lima jenis:
(1)     arena tinju (selalu cekcok)
(2)     pasar (perhitungan untung rugi)
(3)     sekolah (saling asah, saling asuh, dan saling asih)
(4)     rumah sakit (pola hubungan seperti pasien dan dokter)
(5)     kuburan (tidak pernah bertegur sapa, ada  hambatan komunikasi)


Pertanyaannya, potret yang manakah keluarga kita, dan potret keluarga macam apakah yang akan kita pertahankan?

2 komentar:

  1. Hallo..halo..ni anak kecil suka iseng mampir lagi. Intan dah lihat2 blog orang2 bule yg juga menjual souvenir. Kebanyakan mereka pake template/tema blog warna putih. Sehingga foto2 jadi kelihatan bagus dan bersih. juga artikelnya tentang foto-foto barang yang ditawarin dlm berbagai sudut (tp tdk dalam kemasannya lho), kegunaan/fungsi, harga dan cara memesan. Contohnya coba kunjungin alamat ini: http://micetorbice.blogspot.com/. Bunda Intan sebenarnya juga pingin kasih tips menghias blog dengan cara yang mudah, tapi sekarang baru sibuk ngurusin jahitan sragam pesenan. Mungkin minggu depan baru bikin artikelnya. Salam dari Intan.

    BalasHapus
  2. Terima kasih buat Intan yang dah rela bolak balik mampir disini dan masukan positifnya..

    Mungkin kamu pusing ya melihat blog HandFRUIT yang rame and colourfull disetiap display detail produknya, tapi memang seperti itulah yang kami inginkan agar orang yang melihat tidak jenuh dengan warna yang itu itu saja...

    Blog ini sekali lagi masih dikerjakan secara bertahan dan pelan2 akan diselesaikan dengan pastinya informasi2 yang memudahkan dan diperlukan buat pengunjungnya. Saat ini kami masih terus melakukannya dan belum bisa menyelesaikan 100% karena masih ada lagi pekerjaan penting lainnya yang harus didahulukan.

    Thanks untuk masukan & ralatan yang telah diberikan, dan next time jangan kapok mampir lagi kesini untuk kritikan dan masukan positifnya...

    BalasHapus